Prestasi belajar seorang siswa tidak hanya berbentuk akademik tapi juga bisa berbentuk olahraga. Olahraga secara umum mungkin sudah biasa, bagaimana dengan olahraga fisik lainnya seperti boxing? Boxing atau tinju merupakan jenis olahraga yang jarang diminati oleh setiap orang apalagi siswa SMA. Tapi berbeda dengan salah satu siswa SMA Al Masoem yang bernama Fawwaz Mubarak mencatat prestasi luar biasa dengan meraih gelar juara 1 dalam kelas 64 KG dalam kompetisi sengit, Kejuaraan Jakarta Boxing Open yang diselenggarakan oleh Persatuan Tinju Amatir Indonesia
Kejuaraan ini, yang diselenggarakan dengan penuh semangat oleh Persatuan Tinju Amatir Indonesia, menghadirkan pertandingan-pertandingan menegangkan yang menguji daya tahan dan kecakapan para petinju terbaik. Namun, Mubarak berhasil mendominasi dan menciptakan sejarah baru dalam prestasi belajar di Al Masoem tepatnya baru pertama kali dalam prestasi belajar di Al Masoem sebagai salah satu sekolah terbaik di Indonesia.
Bagaimana tidak, tInju atau boxing merupakan olahraga fisik yang memang tidak hanya membutuhkan nyali tapi juga membutuhkan skill yang benar benar mumpuni. kalah menang akan bonyok itulah olahraga tinju tapi itu tidak memadamkan semangat Fawwaz dalam meraih asa, dalam kompetisi bergengsi tersebut. Dari semua member yang ikut serta akhirnya fawaz berhasil meraih juara 1 kelas 64 kg.
Di Indonesia, kelas tinju pemula atau kategori berat dalam tinju amatir mengikuti standar internasional yang juga mencakup beberapa kelas berat. Federasi Tinju Amatir Indonesia (Pertina) umumnya mengikuti standar internasional dalam mengatur kelas berat dalam tinju amatir. Beberapa kelas berat umum yang ada di Indonesia termasuk:
Penting untuk dicatat bahwa aturan dan berat kelas ini dapat bervariasi dalam berbagai kompetisi atau turnamen di Indonesia. Untuk informasi yang lebih akurat tentang kelas berat dan aturan tinju pemula di Indonesia, sebaiknya menghubungi Pertina atau organisasi tinju amatir setempat yang mengatur kompetisi tinju.
Perbedaan antara setiap kelas tinju dalam kategori pemula biasanya terletak pada berat badan maksimum yang diizinkan untuk setiap kelas tersebut. Berat badan pemain menjadi faktor utama dalam menentukan kelas tinju yang sesuai. Namun, peraturan dan kriteria spesifik dapat bervariasi tergantung pada organisasi tinju atau federasi yang mengatur kompetisi.
Perbedaan ini mengikuti standar internasional yang digunakan dalam tinju amatir. Meskipun berat badan menjadi faktor utama dalam menentukan kelas, aturan dan persyaratan khusus lainnya, seperti peraturan perlengkapan, teknik yang diizinkan, dan jumlah putaran pertandingan, juga dapat berbeda-beda tergantung pada organisasi atau kompetisi tertentu.
Penting untuk selalu merujuk pada aturan dan peraturan yang berlaku dalam kompetisi tinju yang Anda ikuti karena perbedaannya bisa signifikan dan dapat mempengaruhi strategi dan persiapan seorang petinju.
Dalam diseminasi yang diselenggarakan pada Senin (11/09) dengan penuh kebanggaan, Kepala Sekolah Menengah Atas Al Masoem, Bapak Roni Andreas Lakani., M.M., memberikan ucapan selamat yang hangat kepada Fawaz Mubarak atas prestasi cemerlangnya dalam meraih gelar juara 1 dalam kelas 64 KG dalam Kejuaraan Jakarta Boxing Open yang diselenggarakan oleh Persatuan Tinju Amatir Indonesia.
Dalam pernyataannya, Kepala Sekolah mengatakan, "Kami sangat bangga atas pencapaian luar biasa yang telah diraih oleh Fawaz Mubarak dalam dunia tinju. Prestasinya yang gemilang ini bukan hanya memberikan kebanggaan bagi SMA Al Masoem, tetapi juga untuk seluruh komunitas pendidikan kami. Fawaz adalah contoh nyata dedikasi, disiplin, dan semangat juang yang luar biasa, dan kami sangat senang melihatnya meraih gelar juara 1 dalam kompetisi bergengsi ini."
"Kami yakin bahwa prestasi ini adalah awal dari banyak pencapaian besar yang akan datang dalam karirnya. Semoga Fawaz terus menginspirasi dan menjadi teladan bagi para siswa SMA Al Masoem dan generasi muda di seluruh Indonesia," tambahnya.
Prestasi Fawaz Mubarak adalah cerminan dari komitmen kerasnya dalam melatih dan berkompetisi di dunia tinju, dan SMA Al Masoem bersama dengan seluruh staf dan siswa merasa sangat beruntung untuk memiliki seorang atlet berbakat seperti Fawaz yang telah mempersembahkan gelar bergengsi ini untuk sekolah mereka.